Muhammad Suhairi Arafat

Sabtu, 03 Mei 2014

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN (Decision Support System)






Pendahuluan

DSS menurut Moore and Chang, SPK dapat digambarkan sebagai sistem yang berkemampuan mendukung analisis ad hoc data, dan pemodelan keputusan, berorientasi keputusan, orientasi perencanaan masa depan, dan digunakan pada saat-saat yang tidak biasa.

Sistem Pendukung Keputusan (DSS) dibuat sebagai suatu cara untuk memenuhi kebutuhan seorang manajer dalam membuat keputusan yang spesifik dalam memecahkan permasalah yang spesifik pula.

Tahapan Dalam Pengambilan Keputusan

Pemrograman Linier ( Sistem Pendukung Keputusan )


Contoh kasus Linier Programming ( Sistem Pendukung Keputusan )

Perusahaaan barang tembikar colonial memproduksi 2 produk setiap hari, yaitu cangkir dan mangkok. Perusahaan itu mempunyai2 sumber daya terbatas jumlahnya untuk memproduksi  produk-produk tersebut yaitu tanah liat (120 kg/hari), tenaga kerja (40 jam/hari). Dengan keterbatasan sumber daya perusahaan ingin mengetahui berapa banyak mangkosk dan cangkir yang akan diproduksi tiap hari dalam proses memaksimumkan laba. Kedua produk mempunyai kebutuhan sumber daya produksi serta laba per jam seperti yang ditunjukkan table.

Solusi :


 
 
Fungsi kendala :
     x + 2y <= 40
    3x + 2y <= 120
Fungsi tujuan
Z = 4000x + 5000y

Untuk persamaan I
Jika x = 0 ; x + 2y = 40                                               Jika y = 0 ; x + 2y = 40
                 0 + 2y = 40                                                                  x + 2(0) = 40
                 Y = 20                                                                              x = 40

Untuk persamaan II
Jikax = 0 : 3x + 2y = 120                                            Jika y = 0 ; 3x + 2y = 120
                 3(0) + 2y = 120                                                           3x + 2(0) = 120
                 2y = 120                                                                                3x = 120
                 Y = 60                                                                                   x = 40

Maka di gambarkan grafik sbb :





 





Untuk Perpotongan garis
  x + 2y = 40
3x + 2y =120
-2x       = -80
     x     = 40

    x + 2y =40
40x + 2y = 40
            2y = 40 – 40
            2y = 0
              y = 0

    ·         (0,20)

Z = 4000x + 5000y
   = 4000(0) + 5000(20)
   = 0 + 100000
   = 100000

    ·         (40,0)

Z = 4000x + 5000y
   = 4000(40) + 5000(0)
   = 160000 + 0
   = 160000

Jadi, dapat disimpulkan bahwa untuk mendapatkan laba yang naksimal, maka perusahaan harus memproduksi 40  mangkok dan 0 cangkir dengan laba yaitu160000
 
n
o
i
t
a
r
e
n
e
G
e
L
p
M
i
S
t
a
f
a
r
A